Friday, December 7, 2012

Aku Suka Hujan..

hujan
Aku suka hujan, Saat hujan turun semuanya terasa sangat indah dan damai. Ini adalah seseuatu terhebat dalah hidupku. Aku selalu berteriak agar hujan lekas turun. Ya, "Turunlah Hujan, basahi bumi ini, bahasi hati ini.." Ada banyak cerita yang tersimpan saat hujan turun dan aku ingin mengungkapkannya. Saat juntaian milyaran butir hujan menerpa menghasilkan alunan melodi seperti sebuah oerkestra, disanalah aku bisa tersenyum dan bahkan merenung memaknai kehidupan ini.

Hujan begitu membuatku sadar akan makna kehidupan yang seperti sebuah pedati, semuanya silih berganti, adakalanya diatas dan ada kalanya berada dibawah. Juga memaknai arti hidup yang merupakan sebuah pilihan. Apakah aku mau menjadi seorang yang baik dan bermanfaat bagi banyak orang, ataukah sebaliknya?

Hujan membawaku keangan-angan yang tinggi saat bayangmu melintasi benak ku.Butiran-butiran mutiara yang jatuh dari langit seakan membentuk sebuah lukisan sendu akan sebuah ketulusan cinta. Hujan membawaku jauh kedasar kerinduan dan membuai nya dengan alunan rintik tak berbatas.

Hujan selalu menyisakan cerita yang mampu membuatku tersenyum juga murung sendu. Tapi saat hujanlah aku merasakan kebahagian yang luar biasa, karena disitu aku melihat kamu. Ini adalah tetang aku, hujan, dan bayangan kamu. Biarkan aku terbuai, tersenyum bahagia juga sendu menikmati hujan didalam kesendirianku.

Ada Bidadari Disetiap Langkahku

Hari ini, Jumat, 7 Desember 2012 cukup membuatku kelelahan, kelaperan plus kedinginan. Pagi-pagi sekitar jam 7 kaka ngajak ke Pasar Baru untuk beli batik sekolah sekalian nganterin dia ke  kampus coz katanya ada kuliah. Awalnya sih gak mau, masalahnya aku gak suka belanja, bukan apa-apa, pasti nantinya bakalan capek banget keliling sana sini belum lagi milih-milihnya, mending kalau jadi dibeli.

Ternyata bener, udah lelah keliling sana sini, ditambah belum sarapan dari pagi jadi bikin badan lemes. Batik yang dicari juga gak ada yang pas. Waktu udah nunjukin jam setengah 12 siang dan sebentar lagi waktu solat jumatan. Nanya sama si pedagangnya katanya dilantai paling atas ada masjid yang biasa dipake untuk jumatan. Gak pikir panjang lagi, langsung menuju kelantai paling tas.

Alhamdulillah sekaligus kagum dengan kondisi mesjid disini, area yang sangat luas, plus jamaah yang gak henti-hentinya berdatangan. Mungkin kalau dihitung ada sekitar 3 sampai 5 ribuan jamaah. Tenyata ditengah kota, di Pasar Modern sekelas Pasar baru Bandung kaum pria nya masih ingat untuk melaksanakan solat jumat berjamaah. Kebanyakan mungkin para pegawai pasar baru, dan sebagian lagi pengunjung seperti saya ini. Syukur Alhamdulillah.

Kami melaksanakan solat jumat secara Hidmat, mengikuti Khutbah khotib yang membahas tentang Nabi Palsu dai jaman Rosululloh SAW serta sifat-sifat Rosululloh SAW. Setelah solat berjamaah tak lupa saya berdoa, Untuk Ibu, untuk keluarga, sodara-soadara semuslim di dunia juga untuk Bidadari ku, Gadis Puisi. Yupz, kamu gak pernah luput dari setiap jengkal langkahku. Kamu selalu ada di pikiran dan hatiku.

Sekitar jam satu kurang sedikit Jumatan selesai, Yupz, Khutbah di kota memang  panjang-panjang ya hehe. Kami pun kembali melanjutkan perburuan mencari Batik. Namun tetap saja setelah kesana kemari, baju yang diinginkan gak kunjung ketemu. Pas ketemu, eh pasangan untuk baju perempuannya gak ada Hingga waktu udah mau setengah dua. Padahal ci kaka katanya Kuliah masuk jam 2. Truz kalau telat gak boleh masuk.

Dengan sisa waktu yang sedikit, kami pun melanjutkan perjalanan ke STKIP di Cimahi dan sampai tepat jam 14:03.

Duh, laper, mana mendung, kayaknya mau ujan gede. Sehabis salam perpisahan dengan Kaka. Aku pun bergegas pulang, takutnya keburu ujan dijalan. Dan baru sekitar 4 kilo meter dari STKIP, Alhamdulillah hujan pun turun. Untung di bawah jok ada jas hujan. Jadi walau hujan tetep masih bisa jalan, basah dikit gak masalah lah. Berhenti di dekat PLN Cililin, disana ada RM.HARAPAN BARU. Euuummm...Nasi padang. Alhamdulillah.


Aku masih saja memikirkan kamu. Mudah-mudahan nanti bisa ngeliat kamu dijalan. Yupz, perjalanan dilanjutkan. Setiap kali mau ngelewatin Pasir gelang (Pasir gelang ya kalo gak salah..?).aku selalu celingukan negok kiri kanan. Dipikiranku kalau bayangin kamu, pake baju Putih abu, kerudung putih dan ciri khasnya Tas warna Kream atau Coklat. Ehhh, beneran, Sekitar jam 15:45 WIB,pas deket Mesjid didaerah stelah Pasir Gelang (dari arah Cijenuk) aku ngeliat kamu dibonceng pake motor.... ehemmm, siapa tuuuuuchhh hehehehe..

Alhamdulillah, Laper udah diobatin dengan makan nasi padang, dingin juga gak begitu dingin setelah ngeliat kamu..Alhamdulillahhh... Sekali lagi, Alhamdulillah ya Allah telah memberikan Nikmat yang tiada tara.